Hati Suhita (2023) adalah film drama religi romantis Indonesia yang diadaptasi dari novel fenomenal karya Khilma Anis. Film ini mengangkat kisah cinta yang penuh perjuangan, kesabaran, dan pengorbanan antara dua insan yang terikat oleh pernikahan tanpa cinta, namun dipersatukan oleh iman dan keikhlasan.
SINOPSIS
Hati Suhita (2023) berkisah tentang Alina Suhita (Nadya Arina), seorang perempuan cerdas, lembut, dan taat, yang menikah dengan Gus Birru (Omar Daniel), putra kiai terpandang di pesantren besar. Pernikahan mereka dijodohkan oleh keluarga demi menjaga nama baik dan tradisi pesantren. Namun, di balik keindahan akad itu, tersimpan luka dan jarak yang tak terlihat — karena Gus Birru masih mencintai perempuan lain, Rengganis, cinta masa lalunya yang belum padam.
Alina mencoba menjalani perannya sebagai istri dengan penuh keikhlasan. Ia berusaha mencintai tanpa mengharap balasan, melayani tanpa pamrih, dan menjaga rumah tangga meski hatinya sendiri retak. Setiap malam, ia berdoa agar suaminya suatu hari melihat dirinya bukan hanya sebagai kewajiban, tapi sebagai pasangan yang pantas dicintai. Sementara itu, Gus Birru terjebak antara kewajiban keluarga dan gejolak perasaannya. Cintanya pada Rengganis bertentangan dengan tanggung jawab yang ia emban sebagai pemimpin pesantren dan suami Alina.
Konflik semakin dalam ketika pesantren mereka menghadapi masalah besar akibat gosip dan tekanan dari pihak luar. Di tengah badai itu, Alina justru menjadi penopang kekuatan bagi suaminya. Dengan kesabaran dan ketulusan, ia membantu Gus Birru menemukan makna cinta yang sebenarnya — cinta yang lahir dari pengorbanan, kepercayaan, dan iman.
Perlahan, hati Gus Birru mulai luluh. Ia menyadari bahwa cinta sejati tidak selalu datang dari masa lalu, tetapi bisa tumbuh dari perjalanan panjang dan kesetiaan yang tulus. Dalam momen penuh haru, Gus Birru akhirnya mengakui perasaannya kepada Alina, memohon maaf atas semua luka yang pernah ia berikan.
Puncak cerita menghadirkan adegan yang menggugah emosi, ketika Alina berdiri di hadapan para santri dan mengatakan bahwa cinta sejati bukan hanya tentang memiliki, tetapi tentang memberi tanpa syarat. Film ini menutup kisahnya dengan pesan mendalam: bahwa cinta, jika dibingkai dengan iman, akan selalu menemukan jalannya menuju keikhlasan.
Hati Suhita (2023) menampilkan kisah cinta spiritual yang kuat, sinematografi lembut, serta pesan moral tentang kesetiaan dan keteguhan hati perempuan Indonesia. Film ini menjadi refleksi tentang bagaimana cinta sejati tumbuh dalam diam, berakar dalam kesabaran, dan mekar dalam keikhlasan.
Tonton langsung Hati Suhita (2023) subtitle Indonesia cuma di Filmkita21 dan rasakan kisah cinta yang menggetarkan jiwa, di mana ketulusan menjadi bahasa paling indah antara dua hati.
