“Hitman: Agent 47 (2015) adalah film aksi-thriller penuh adrenalin, ketika seorang pembunuh bayaran hasil eksperimen genetik memburu musuhnya sekaligus menemukan kebenaran tentang asal-usulnya.”
SINOPSIS FILM: Hitman: Agent 47 (2015)
Hitman: Agent 47 (2015) adalah film aksi-thriller garapan Aleksander Bach yang diadaptasi dari franchise video game populer Hitman. Film ini menghadirkan karakter ikonik Agent 47, seorang pembunuh bayaran dingin yang dikenal dengan kode bar di belakang kepalanya dan keterampilan membunuh tanpa cela.
Cerita dimulai ketika seorang wanita muda bernama Katia (Hannah Ware) diburu oleh organisasi misterius bernama Syndicate International. Katia diyakini memiliki informasi penting yang bisa membawa mereka ke ayahnya, seorang ilmuwan jenius di balik proyek rahasia “Agent Program.” Dalam situasi berbahaya itu, muncullah Agent 47 (Rupert Friend), seorang pembunuh bayaran hasil eksperimen genetik yang memiliki kekuatan fisik, kecerdasan taktis, dan refleks luar biasa. Hitman: Agent 47 (2015) segera menegaskan bahwa pertarungan kali ini bukan hanya tentang misi, tetapi juga perjalanan personal untuk menemukan kebenaran.
Agent 47 memiliki tujuan ganda: melindungi Katia sekaligus membantunya menemukan ayah yang hilang. Namun, ia juga harus menghadapi John Smith (Zachary Quinto), seorang agen yang ternyata menyimpan rahasia besar. Konflik pun berkembang menjadi pertempuran brutal antara manusia biasa melawan prajurit hasil rekayasa genetik. Cerita Hitman: Agent 47 (2015) menampilkan duel mematikan, pertempuran senjata api, hingga pertarungan tangan kosong penuh gaya.
Film ini dipenuhi adegan aksi spektakuler: kejar-kejaran mobil di jalanan Berlin, baku tembak di gedung pencakar langit, hingga perkelahian intens dalam ruang tertutup. Koreografi laga dirancang untuk menampilkan keterampilan Agent 47 sebagai mesin pembunuh yang efisien.
Sinematografi film ini mengusung nuansa modern, dengan kota-kota Eropa sebagai latar utama. Visual dingin, pencahayaan neon, dan tata kamera dinamis memperkuat atmosfer dunia kriminal penuh intrik. Musik latar penuh dentuman menambah ketegangan, menjaga ritme cepat dari awal hingga akhir.
Katia menjadi elemen emosional dalam cerita, menghadirkan sisi manusiawi di balik aksi brutal. Hubungan kompleks antara Katia dan Agent 47 memberi lapisan drama yang membuat film lebih dari sekadar aksi tanpa henti.
Hitman: Agent 47 (2015) bukan hanya adaptasi dari game, tetapi juga eksplorasi tentang apa artinya menjadi manusia. Apakah seorang hasil eksperimen bisa memiliki hati? Ataukah ia selamanya terjebak sebagai senjata tanpa jiwa? Pertanyaan ini menjadi fondasi filosofis di balik semua aksi mematikan.
Dengan alur cepat, karakter karismatik, dan visual modern, film ini menjadi tontonan wajib bagi penggemar aksi dan franchise Hitman.
Jangan lewatkan kisah penuh aksi, misteri, dan strategi mematikan ini hanya di Filmkita21.
