“Beetlejuice Beetlejuice (2024) adalah sekuel horor-komedi klasik yang menghadirkan kembali kekacauan dunia arwah, humor gelap, dan kehadiran Beetlejuice yang tak terlupakan.”
Beetlejuice Beetlejuice (2024) melanjutkan warisan film kultus tahun 1988 karya Tim Burton dengan kisah baru yang memadukan horor, fantasi, dan komedi khas dunia arwah. Film ini membawa penonton kembali ke kota kecil Winter River, Vermont, tempat peristiwa supranatural dan kekacauan dunia roh kembali muncul. Cerita berpusat pada Lydia Deetz, kini sudah dewasa dan menjadi ibu dari seorang remaja perempuan bernama Astrid. Lydia masih dihantui oleh kenangan masa lalu dan sosok arwah nakal Beetlejuice, yang pernah mengacaukan hidupnya di masa muda.
Kehidupan Lydia berjalan normal sebagai fotografer dan ibu tunggal, hingga kematian tak terduga mengguncang keluarganya. Kematian ini secara tidak sengaja membuka kembali gerbang dunia arwah, dan Astrid — yang penuh rasa ingin tahu dan pemberontak — tanpa sadar mengucapkan tiga kata terlarang: “Beetlejuice, Beetlejuice, Beetlejuice.” Kalimat itu membangkitkan kembali sosok Beetlejuice (diperankan oleh Michael Keaton), makhluk arwah jahil dengan selera humor kelam dan obsesi terhadap kekacauan.
Bagian awal Beetlejuice Beetlejuice (2024) menampilkan kombinasi nostalgia dan nuansa modern. Rumah keluarga Deetz kembali menjadi titik sentral, dipenuhi aktivitas supranatural yang semakin liar. Lydia berjuang menjaga putrinya tetap aman, sementara Astrid malah semakin tertarik dengan dunia arwah. Di sisi lain, Beetlejuice kembali dengan misi ganda: mengacaukan kehidupan manusia dan mencari celah untuk bebas sepenuhnya dari dunia kematian.
Di bagian tengah film, Astrid tanpa sadar terseret ke dunia arwah setelah melakukan ritual yang tidak ia pahami sepenuhnya. Dunia arwah digambarkan lebih besar, lebih aneh, dan lebih spektakuler dari sebelumnya — dengan visual khas Tim Burton yang penuh imajinasi gelap, karakter-karakter aneh, serta birokrasi kematian yang absurd. Lydia dan Beetlejuice harus “bekerja sama secara terpaksa” untuk menemukan Astrid sebelum gerbang antara dunia hidup dan mati tertutup selamanya.
Konflik utama Beetlejuice Beetlejuice (2024) berkembang ketika terungkap bahwa Beetlejuice memiliki rencana tersembunyi untuk menjadikan Astrid sebagai “jembatan permanen” antara dua dunia. Ini memicu pertempuran penuh kelicikan, humor gelap, dan efek visual spektakuler. Lydia, yang dulu hanyalah gadis remaja eksentrik, kini harus menjadi sosok pelindung dan menghadapi masa lalunya secara langsung.
Klimaks film terjadi di dunia arwah, dalam adegan megah penuh warna dan kekacauan khas Burton. Lydia dan Astrid, dengan keberanian dan ikatan keluarga, berhasil membalikkan permainan Beetlejuice, mengakhiri rencananya untuk selamanya. Namun, seperti biasa, Beetlejuice meninggalkan jejak misteri — membuat penonton bertanya-tanya apakah ini benar-benar akhir atau hanya awal dari kekacauan baru.
Akhir Beetlejuice Beetlejuice (2024) memberikan nuansa campuran nostalgia dan babak baru. Lydia dan Astrid memperbaiki hubungan mereka, menyadari bahwa menghadapi masa lalu adalah kunci untuk melindungi masa depan. Sementara itu, di dunia arwah, Beetlejuice tersenyum licik — menandakan bahwa kekacauan mungkin belum benar-benar usai.
Dengan kembalinya Michael Keaton sebagai Beetlejuice dan Winona Ryder sebagai Lydia, ditambah sentuhan visual gelap khas Tim Burton, film ini menjadi jembatan sempurna antara generasi lama dan baru. Beetlejuice Beetlejuice (2024) menghadirkan komedi horor yang segar, penuh imajinasi, dan tetap setia pada akar kultusnya.
Jangan lewatkan kembalinya kekacauan dunia arwah yang legendaris ini hanya di Filmkita21.